Mkhtaryan sindir filosofi Mourinho

Gelandang anyar Arsenal, Henrik Mkhtaryan tampaknya masih belum puas dengan apa yang diterima nya ketika berseragam Manchester United, kini dirinya masih sesumbar soal perlakuan dan meragukan kapasitas manajer Manchester United, Jose Mourinho sebagai pelatih.

Mkhtaryan diketahui hingga sekarang masih mengungkapkan kekesalannya kepada Mourinho. Paling baru gelandang asal Armenia ini mengejek soal filosofi permainan sepakbola Jose Mourinho dengan menyebut filosofi tersebut adalah salah satu alasan kenapa ia mau bergabung dengan Arsenal dan bermain sepakbola yang lebih menyerang.

Mkhtaryan gagal konsisten

Mkhtaryan memang tidak mendapatkan karir yang bagus di Old Trafford. Semenjak kedatangnya dari Borussia Dortmund. Mkhtaryan hanya tampil bersinar pada awal – awal musim saja dan memasuki musim kedua Mkhtaryan malah tidak dimainkan sama sekali dan lebih banyak menghabiskan waktunya dibangku cadangan.

Gagal tampil konsisten Mkhtaryan hanya tampil 11 kali sebagai starter di Liga Primer dengan catatan 1 gol dan 5 assist dimusin ini.

Hal itu menimpa Mkhtaryan sebenarnya bukan semuanya salah dirinya selain dari perfomanya yang menurun dimusim kedua gaya bermain Mkhtaryan juga tidak cocok dengan Jose Mourinho yang lebih mengutamakan permainan defensif. Akhirnya Mkhtaryan pun menjadi alat pertukaran barter pemain Alexis Sanchez dan Henrik Mkhtaryan. Kedua pemain ini dibarterkan dan berganti posisi Sanchez bergabung ke MU dan Mkhtaryan ke Arsenal.

Alasan lainnya adalah karena dirinya melihat ia lebih punya banyak kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya dan dapat bermain reguler dibawah asuhan Arsene Wenger. Selain itu Mkhtaryan juga mengatakan bahwa Arsenal juga memainkan sepakbola menyerang dan cocok dengan gaya bermainnya.

“Ketika saya mendengar bisa berpindah dari MU ke Arsenal, saya mengatakan ‘ya, saya mau melakukannya’. Saya tak berpikir dua kali. Sangat penting bagi saya untuk bermain dengan tim yang lebih menyerang,” ujar pemain 29 tahun itu dikutip Goal.

Alasan lain kenapa ia mau bergabung dengan klub yang dibawah MU adalah karena di Arsenal dirinya lebih diharapkan dan diinginkan dibandingkan kala ia bersama Manchester United.

“Saya pindah ke Arsenal karena Wenger menginginkan saya, bukan karena dia ingin mengganti Sanchez. Kami adalah pemain dengan karakter berbeda,” jelasnya.

Mkhtaryan mengaku telah kembali mendapatkan perfomanya kembali secara perlahan semenjak bergabung dengan Arsenal dikatakan gaya bermain Arsenal yang menyerang sangat cocok untuknya dan dirinya akan kembali mendapatkan perfomanya dulu.

“Kami adalah pemain yang berbeda karakteristik, kemampuan, dan skill. Sehingga saya mencoba yang terbaik untuk memberikan segalanya bagi klub. Saya ingin menuliskan nama di sejarah Arsenal dan menjadi legenda di sini. Saya ingin mencetak gol, membuat assist, dan memenangi trofi, sesuatu yang bisa membuat saya bahagia.”

Jose Mourinho
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho

Bermain dengan Ozil buat Mkhtaryan lebih baik lagi

Dikesempatan yang sama pemain Armenia ini juga mengatakan bahwa dirinya merasa terhormat bisa bermain dengan salah satu pemain terbaik di Arsenal, Mezut Ozil yang sudah terkenal. Meski banyak yang mengatakan bahwa dirinya tidak akan bisa mengimbangi permainan dari Ozil namun Mkhtaryan berkata sebaliknya.

Bermain dengan Ozil akan membuat perfoma ku makin membaik dan saya akan membuat permainan Ozil lebih bagus lagi dengan permainan saya. Dengan melihat Ozil saja saya sudah merasa menjadi pemain yang lebih baik.

“Aku menikmati bermain bersama Mesut dan dia merupakan seorang pesepakbola yang fantastis.”

“Aku menjadi lebih baik bermain bersamanya, semua orang tahu keterampilannya, kemampuannya, jadi mengapa tidak? Semua itu mungkin, mengapa tak memainkan dua pemain nomor 10 di lapangan?” kata pemain asal Armenia itu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here