Pelatih anyar Juventus, Massimiliano Allegri dipastikan keluar dari Juventus setelah perundingan panjang dengan manejemen Nyonya Tua yang akhirnya memutuskan agar Juventus tunjuk pelatih baru musim depan dan melepaskan Allegri dari posisinya.
Musim 2018/19 ini pun menjadi musim yang terakhir bagi Allegri sebagai pelatih Juventus, setelah lima tahun menukangi Juve dan memenangkan lima gelar juara Liga Italia Serie A (Scudetto), empat trofi Coppa Itala dan dua kali masuk final Liga Champions. Perjalanan Allegri bersama Juventus harus berakhir.
Meski kontrak Allegri baru akan habis pada tahun 2020 tapi tampaknya Juventus ingin melakukan perubahan lebih cepat dengan membebaskan Allegri dari kontraknya lebih cepat dan memutuskan untuk memilih pelatih baru untuk skuat Bianconeri musim depan.
Pemberhentian Allegri lebih cepat dari masa kontraknya sempat membuat spekulasi diantara para penggiat dunia sepakbola dunia, Dikatakan perfoma buruk Juventus musim ini dikompetisi Liga Champions menjadi penyebab utama Allegri diberhentikan lebih cepat.
Juventus musim ini terdepak pada level perempatfinal Liga Champions dimana mereka dikalahkan oleh Ajax setelah sebelumnya bersusah payah mengalahkan Atletico Madrid.
Perfoma yang dinilai kurang baik oleh manajemen Nyonya Tua membuat Allegri harus rela melepaskan posisinya sebagai pelatih Cristiano Ronaldo dan rekan rekan musim depan.
“Saya meninggalkan sebuah tim yang punya potensi mengulangi kesuksesan mereka di Italia dan memiliki musim hebat lainnya di Liga Champions,” ujar Allegri dikutip Sky Sports pada acara Juventus tunjuk pelatih baru.
“Sayang sekali, beberapa situasi berarti kami tidak dapat melaju sampai akhir di musim ini. Kami sudah berbicara, mengungkapkan ide-ide pada apa yang terbaik untuk Juventus, dan masa depan Juventus.”
“Setelah itu, klub menaksirnya dan memutuskan bahwa yang terbaik adalah saya tidak menjadi pelatih Juventus di musim depan. Hubungan dengan Presiden Agnelli, direktur-direktur [Pavel] Nedved, dan [Fabio] Paratici tetap bagus. Kami sudah tumbuh bersama, dan momen yang tepat untuk pergi telah datang dengan cara terbaik.”
Allegri percaya Juventus akan dapat pelatih yang lebih hebat lagi
Ikhlas melepaskan jabatannya musim ini, Meski terus memenangkan gelar untuk Juventus setiap musimnya, Allegri merasa terhormat diberikan kesempatan untuk melatih Juve dan percaya manajemen akan memilih pelatih yang lebih hebat lagi untuk melatih Juventus.
“Butuh lima tahun untuk membangun tim Juve ini. Hidup terus berjalan, datang dan pergi,” kata Allegri di Football Italia.
“Aku akan pulang sekarang, lalu sedikit beristirahat di tepi pantai.”
“Aku masih belum tahu (siapa yang akan menjadi penggantiku). Tapi, Juve akan memilih pelatih hebat karena Juve merupakan klub hebat.”
“Lima tahun inti penuh dengan cinta. Lima tahun bagiku sudah cukup lama,” dia menambahkan.
Setelah resmi keluar musim depan, beberapa nama besar seperti Mauricio Pochettino dan Pep Guardiola dikabarkan menjadi kandidat calon terkuat menggantikan posisi Allegri sebagai pelatih utama Juventus.
Pep yang mendominasi Liga Primer bersama Manchester City dan Mauricio Pochettino yang berhasil membawa Tottenham Hotspur sampai kefinal Liga Champions musim ini dengan mudah masuk dalam daftar pelatih Juventus berikutnya.
Baca Juga: Roma depak Ranieri akhir musim ini
