Nasib sial sepertinya masih terus membayangi raksasa Italia, Inter Milan. Pada laga pekan ini melawan Bologna, Inter kembali menelan kekalahan.
Pada laga yang dihelat pada Senin 4 Februari 2019, di Giuseppe Meazza, antara Inter Milan melawan Bologna dimenangkan oleh Bologna.
Bermain dimarkas mereka sendiri ternyata tidak membuat Inter dapat bermain baik dan memastikan 3 poin untuk pekan ini. Mereka kalah setelah Federico Santander mencetak satu-satunya gol pada laga tersebut untuk kubu Bologna.
Inter Milan pun kembali mendapat sorotan tajam setelah kekalahan ini. Pasalnya mereka kalah dari tim underdog papan bawah.
Dari segala sisi, klub, gaya bermain hingga komposisi pemain Inter Milan menang telak diatas kertas dan laga ini seharusnya dapat dimenangkan tanpa kesulitan yang berarti.
Sorotan bagi Inter Milan semakin tajam setelah kalah dari Bologna karena dalam 3 laga terakhir mereka, Inter Milan belum mendapatkan kemenangan sekalipun.
Tiga laga terakhir mereka Inter hanya mampu meraih hasil seri melawan Sassuolo, lalu dikalahkan oleh Torino dan sekarang dikalahkan lagi oleh Bologna.
Akibat nya masa depan dan karir Luciano Spalleti sebagai pelatih utama Inter Milan pun dipertanyakan.
Kapten Inter Milan, Mauro Icardi memberikan pernyataan bahwa tim mereka baik-baik saja dan meminta para pendukung untuk memberikan mereka sedikit waktu untuk kembali kekondisi semula.
Icardi meminta para fans agar tidak meninggalkan Inter dan tak cuma bersorak saat Inter menang.
“Kami menerima segala kesulitan dengan tabah dan hambatan sebagai langkah penting menuju kesuksesan,” kata Icardi di Football Italia.
“Anda anda tak bisa mencintai Inter saat dia kalah, jangan cintai dia juga saat dia menang,” dia menambahkan.
Inter Milan diejek fans sendiri

Trend negatif Inter Milan yang terus berlanjut tak ayal membuat Inter Milan diejek fans sendiri dimarkas mereka sendiri pula.
Supporter Nerazzuri kesal dan mengejek tim mereka sendiri dari tribune setelah pelui t panjang dibunyikan.
“Ejekan adalah bukti cinta ketika segalanya tidak berjalan dengan baik. Kami harus memahami mentalitas mereka yang datang ke stadion dan membayar banyak uang untuk melakukannya,” kata Marotta seperti dikutip dari Football Italia.
“Ini adalah saat yang sulit, ada beberapa masalah dan kami bisa memperbaiki, tetapi itu hanya bisa terjadi jika kami membuatnya tenang dan yang terpenting menemukan mental pemenang. Jangan lupa, banyak dari pemain ini masih muda dan memiliki ruang nyata untuk perbaikan,” sambungnya.
Inter Milan tetap akan bermain dengan baik dan terus melanjutkan perjuangan mereka musim ini dalam persaingan perbutan gelar Serie A.
“Bukannya kami bercita-cita untuk memenangi Scudetto musim ini, tetapi kami harus lolos ke Liga Champions dan dalam hal itu harus lebih percaya pada kualitas kami. Untungnya, Spalletti tahu bagaimana menangani situasi ini,” Marotta menegaskan.