Meyambut babak selanjutnya diajang Liga Eropa antara Arsenal dan Napoli dimana keduanya akan saling berhadapan dilaga leg pertama di markas Arsenal di Emirates Stadium.
Unai Emery bersama Arsenal akan menjamu Napoli dan Carlo Ancelotti pada Jumat, 12 April 219 di Emirates. Ada cerita menarik yang muncul menjelang laga antara keduanya.
Ternyata Unai Emery bukan sosok pengganti pilihan Wenger yang diharapkan melatih di Arsenal. Sosok pengganti yang diharapkan Wenger menggantikan posisinya adalah pelatih asal Italia, Carlo Ancelotti.
Wenger yang sudah menyudahi karir 22 tahunnya bersama The Gunners mundur pada akhir musim 2017/18. Pelatih berjuluk professor sepanjang karirnya memberikan warisan 3 titel Liga Primer, 7 Piala FA, dan nickname invincible yang sampai saat ini belum mampu disamai oleh klub manapun di Inggris.
Wenger ingin Ancelotti tapi ditolak Arsenal
Setelah keluar dari Arsenal, sayang keinginan terakhirnya perihal suksesor sosok pelatih yang didambakan untuk menggantikan posisinya tidak dikabulkan oleh manajemen Arsenal. Hal ini diungkapkan oleh jurnalis Ciro Venerato.
Arsenal pada saat itu menunjuk Unai Emery yang dikeluarkan dari Paris Saint Germain untuk melatih skuat The Gunners.
Sedangkan Ancelotti pada saat itu yang sudah mendengar kabar bakal menggantikan posisi Wenger sudah bersiap dan naas bagi dia saat itu juga baru dikeluarkan dari Bayern Munchen karena perfoma buruk skuat Munchen.
Ancelotti saat itu pun berlabuh ke Napoli yang ditinggalkan oleh Maurizio Sarri ke Chelsea. Kini Arsenal dan Napoli akan saling sikut. Laga ini jelas tidak boleh dilewatkan apakah Arsenal bisa puas dengan pilihannya atau menyesal karena telah menolak Ancelotti.
“Arsenal-Napoli?” kata Venerato tentang laga Liga Europa berikutnya. “Saya akan mengatakan kepada Anda sebuah cerita di balik layar pada musim panas lalu ketika Arsene Wenger mengindikasikan Carlo Ancelotti sebagai penerus potensial dirinya dan suksesor di bangku cadangan Arsenal.”
“Carlo Ancelotti, Anda tahu, istri dia kan orang Kanada dan seluruh keluarga mereka tinggal di London. Jadi dia tertarik,” ucap dia kepada CalcioNapoli24 yang dikutip Mirror.
“Arsenal kemudian memilih Unai Emery dan saat itu Carlo Ancelotti bergabung Napol, tapi dia tidak lupa bahwa Arsenal telah menoak dia,” kata si jurnalis.
Baca Juga: Black Panther bawa Gunners ke perempatfinal